SIDOARJO - Sebuah mobil city car jenis Ayla yang membawa satu keluarga mengalami kecelakaan di perlintasan kereta ganda tanpa palang pintu di kawasan Banjarwungu, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur, pada malam Minggu (28/04/24). Akibatnya, tiga penumpang yang merupakan satu keluarga dari Desa Mergobener, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Menurut keterangan seorang saksi warga bernama Hatta, Ayla yang bergerak dari arah selatan ke utara tertabrak oleh kereta api Pasundan Relasi Bandung - Surabaya Gubeng yang datang dari arah barat. Sebelum kecelakaan terjadi, kereta telah memberikan isyarat dengan membunyikan klakson panjang. Pengemudi Ayla, yang bernama Mohammad Cholisatur Risaq, berusaha menghentikan mobilnya namun terlambat. Mobil tersebut terseret sekitar 15 meter dari lokasi sebelum akhirnya terlempar dari rel kereta.
"Hatta menyatakan bahwa pengemudi mobil terseret sejauh 15 meter dari mobil dan masih bernafas ketika dievakuasi," kata saksi tersebut pada Senin (29/04/24).
Mobil Ayla berwarna putih itu mengalami kerusakan parah di bagian depan dan belakang. Kaca depan hancur, bodi mobil penyok, dan mesin mengalami kerusakan akibat benturan keras. Ketiga penumpang mobil, yaitu Mohammad Cholisatur Rizaq beserta istri dan anaknya, mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit di Mojosari, Mojokerto.
"Hatta juga menyebutkan bahwa seluruh anggota keluarga korban telah dibawa ke RSUD Mojosari," ujar saksi tersebut.
Rizaq masih bernafas saat pertolongan tiba, meskipun mengalami luka serius di kepala dan kaki hingga kehilangan kesadaran. Sementara itu, anak dan istri Rizaq hanya mengalami luka memar dan lecet, namun tetap memerlukan perawatan medis untuk pemulihan.
Daerah Operasional (Daop) 8 PT KAI dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo turut hadir di lokasi untuk mengevaluasi kondisi perlintasan kereta ganda tanpa palang tersebut. Rencananya, perlintasan tersebut akan ditutup sementara sampai ada pengawasan lebih lanjut dari Dishub Kabupaten Sidoarjo.