Pengemudi Keluhkan Pembayaran di Gerbang Tol Kejapanan Macet, Begini Penjelasan Jasa Marga

Petugas Tol saat meminta pengendara untuk melakukan pembayaran tunai


Pasuruan - Kemacetan yang terjadi di gerbang tol Kejapanan Gempol, Pasuruan pada Rabu (16/10/2024) kemarin, sempat menarik perhatian. Pasalnya, kemacetan yang diindikasi dari mesin pembayaran yang dikelola PT Jasa Marga ini macet, dan menyebabkan pemakai jalan tol tidak bisa melakukan pembayaran tol secara lancar. 

Pemakai jalan tol terpaksa harus berlama-lama di gardu tol karena menunggu penjelasan dari petugas tol. Bahkan karena tidak bisa melakukan pembayaran dengan kartu e-tol, pemakai jalan tol diminta membayar dengan menggunakan uang tunai ke petugas jaga di gardu tol tersebut.

Kondisi ini dialami Pramono Putra, salah satu pemakai jalan tol warga Sidoarjo-Jawa Timur saat melakukan pembayaran tol di gardu Tol Kejapanan, Gempol, Pasuruan pada Rabu pagi kemarin. Dari pengakuannya, pria yang juga seorang jurnalis sebuah media TV nasional ini terpaksa menunggu di gardu tol akibat mesin pembayaran tol macet. Petugas tol yang berada disekitar gardu yang berusaha membantu proses pembayaran saat penempelan kartu tol tidak bisa berbuat banyak karena memang mesin pembayaran tol yang macet.

"Petugas tol akhirnya meminta saya untuk melakukan pembayaran dengan uang tunai senilai 22 ribu rupiah ke petugas, sesuai tarip tol Pandaan-Gempol," ujar Pramono.

Laki-laki yang akrab dipanggil Pram itu melajutkan, seorang petugas wanita yang nenggunakan rompi biru bertulisan Jasa Marga juga hanya menyatakan, mesin pembayaran tol rusak karena panas. Tidak hanya itu, selain menunggu lama di gardu tol, Pram juga sempat malu karena diklakson oleh pemakai jalan tol lain yang antri dibelakangnya.

“Saya terus terang saja gak enak dengan pemakai jalan tol dibelakang saya, karena dikira saldo kartu tol kita habis. Padahal berhenti bukan karena kehabisan saldo kartu tol, namun karena mesin pembayaran tol yang macet,” ujar Pram.

Sementara terkait keluhan pemakai jalan tol di gerbang tol Kejapanan Gempol-Pasuruan ini, pihak PT Jasa Marga selaku pengelola jalan tol Surabaya-Gempol menjanjikan akan menindaklanjuti keluhan tersebut. Melalui informasi Group WhatsApp, Info Media Tol Jatim, Agus Susilo selaku Senior Manager Representative Office 3 dalam keterangan tertulisnya, menjelaskan langkah yang dilakukan jika mesin gardu mengalami kendala.

“Jika mesin transaksi mengalami kendala, dan untuk menghindari antrian gerbang, petugas diharapkan tanggap melakukan perbaikan serta bila perlu memberlakukan buka tutup gardu hingga gardu dapat berfungsi normal kembali,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak berulang, petugas akan melakukan pengecekan secara periodik atas mesin pembaca kartu uang  elektronik di gardu tol.

PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kejadian ini. Diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, pastikan kondisi kendaraan laik jalan, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu lalu lintas.(Lk2)
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال