Rumah Ketua DPRD Kuningan Disatroni Babi Hutan


Kuningan, Lampuking.com - Kejadian mengejutkan terjadi di Desa Manis Kidul, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, ketika seekor babi hutan secara tiba-tiba berlari masuk ke dalam rumah milik Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy. Kehadiran babi hutan ini menyebabkan kepanikan dan keterkejutan di kalangan sejumlah penghuni rumah.


Dalam rekaman video dari kamera pengawas (CCTV), terlihat bahwa babi hutan tersebut memasuki rumah melalui gerbang depan dan berlari menuju dapur. Ketika babi hutan ini muncul, sejumlah orang yang berada di dalam rumah segera terkejut dan berusaha mengepung serta menangkap hewan tersebut.


Sandi Rizkika, salah satu penghuni rumah, menjelaskan bahwa babi hutan itu masuk saat menjelang Magrib, saat para penghuni rumah sedang berkumpul. "Ketika menjelang Magrib, saya bersama ayah sedang berkumpul di saung, tiba-tiba ada staf ayah yang berteriak minta pertolongan karena ada babi. Saya dan yang lainnya langsung berlari," katanya saat diwawancarai di kediaman Ketua DPRD Kuningan pada Kamis (28/9/2023).


Ketika babi hutan tersebut masuk ke dalam rumah, lanjut Sandi, hewan liar itu masuk dan mengacak-acak isi dapur. "Saya dan yang lainnya langsung mengelilingi babi hutan itu ketika masuk ke dapur. Saya menutup pintu, dan babi itu sempat membuat keributan di dapur," tambahnya.


Sandi mengatakan bahwa penghuni rumah segera bertindak dan berhasil menangkap babi tersebut dengan menggunakan alat seadanya, seperti kursi dan kapet. "Setelah itu kita tangkap dengan alat seadanya, ada yang menggunakan kursi dan kapet," katanya.


"Semua orang panik, mereka khawatir ada yang terluka jika tidak segera ditangani, proses penangkapan berlangsung sekitar 15 menit, karena babi tersebut sempat masuk ke ruang depan," ujarnya.


Diperkirakan, babi hutan tersebut turun ke pemukiman warga karena hutan di Desa Manis Kidul mengalami kekeringan akibat musim kemarau. "Kemungkinan menurut saya, ini karena saat ini sedang musim kemarau, sehingga babi-babi tersebut turun ke pemukiman warga," jelas Sandi.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال