![]() |
Aksi pencurian Honda Brio berhasil digagalkan setelah dikejar warga dan polisi. |
Sidoarjo (Lampukuning.com) – Aksi pencurian Honda Brio berhasil digagalkan setelah dikejar warga dan polisi. Pencurian terjadi di rumah Abidin, warga Perumahan Kahuripan Nirwana Village, Kecamatan Sidoarjo sekitar pukul 08.15 WIB, Selasa (18/10/2020).
Pelaku adalah Arif Rahman Hakim (28) warga Yogyakarta. Awalnya, ia mencuri mobil Honda Brio warna abu-abu metalik dengan nopol W 1639 VT. Dari lokasi pencurian pelaku kabur ke Jalan Cemengkalang lalu berbelok ke Perumahan Puri Indah melewati SMAN 4 lalu berbelok ke arah Selatan.
Massa yang mengejar berhasil menghentikan mobil tersebut di Desa Sidodadi, Kecamatan Candi. Massa yang marah menghajar korban hingga terkapar.
Anggota Samapta Polresta Sidoarjo, Bripda Ilham Aditya Syahrain yang ikut mengejar pelaku menceritakan, saat itu dia berada di sebuah toko. “Awalnya saya melihat mobil yang dikejar massa. Saya kemudian ikut mengejar mobil tersebut,” ucapnya.
Ilham berhasil menyusul mobil curian tersebut. “Saya berusaha menghentikan, namun malah ditabrak, namun saya berdiri dan terus mengejar hingga akhirnya mobil itu berhenti ” terangnya. Akibatnya ia menderita beberapa luka di tubuhnya. Karena terjebak kemacetan, mobil curian tersebut akhirnya berhenti di depan rumah warga sebelah Utara pintu masuk sentra krupuk Desa Jambangan. Ban depan sebelah kanan mobil tersebut terkoyak, kaca samping kanan juga pecah.
Iptu Dedy AP personel Polresta Sidoarjo menjelaskan, saat pelarian, mobil tersebut melaju sangat kencang dan menabrak dua pengendara motor. “Korbanya ibu-ibu yang mengendarai motor, sedang satunya adalah anggota kita yang ikut mengejar. Saat ini pelaku kita amankan dan dibawa ke RSUD Sidoarjo,” tuturnya. Hingga berita ini ditulis, petugas masih menggelar olah TKP.
Sementara itu Kapolsek Candi Kompol Sugeng Prayitno mengatakan, korban pencurian mobil sudah melapor ke polisi. “Pelaku yang terluka parah dan korban pengendara motor warga Desa Durung Bedug Candi saat ini dirawat di RSUD. Saat ini kami terus berkoordinasi dengan unit reskrim polsek kota karena lokasi pencuriannya ada di sana,” jelasnya. (LK7)