Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, menjelaskan bahwa truk tersebut melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta sebelum kehilangan kendali dan menghantam kendaraan di Gerbang Tol Ciawi 2.
"Dugaan sementara, kendaraan mengalami rem blong sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi. Akibatnya, tiga kendaraan terbakar dan tiga lainnya mengalami kerusakan parah," ujar Kombes Eko, kepada media, pada Rabu (5/2).
Benturan keras menyebabkan beberapa kendaraan ringsek, sementara sebagian lainnya terbakar di lokasi kejadian. Kecelakaan ini merenggut delapan nyawa dan menyebabkan 11 orang lainnya mengalami luka-luka.
Sopir truk yang diduga mengalami rem blong masih dalam kondisi kritis dan mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Akibat insiden ini, dua pintu tol mengalami kerusakan parah dan belum bisa digunakan. Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan, termasuk pemeriksaan kondisi teknis truk sebelum kejadian.
Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya pengecekan rutin kendaraan berat sebelum beroperasi, terutama di jalur dengan lalu lintas padat seperti Tol Bogor-Jakarta.