![]() |
Pembangunan masjid yang baru milik Polsek Waru sudah mencapai 60 persen. |
Sidoarjo, (Lampukuning.com) - Polsek Waru membangun masjid di lahan kosong belakang Mako, lantaran musala yang saat ini berlokasi di halaman depan mako akan terlandas oleh pembangunan jalan frontage Surabaya - Waru ke arah Gedangan. Lahan tanah seluas 8 x 8 meter, dan 2 meter untuk tempat duduk, ataupun 2 meter persegi untuk kamar mandi dan tempat wudhu.
Kapolsek Waru, Kompol Bunari mengatakan, pembangunan masjid yang baru milik Polsek Waru sudah mencapai 60 persen. Pembangunan ini akan terus dikebut hingga pembangunan tuntas.
"Kita tingkatkan lagi membangun masjid, jadi bukan musala lagi. Karena ukurannya layak untuk dijadikan masjid," kata Bunari.
Dan syukur Alhamdulillah masih ada donatur sumbangsih bahan bahan material yang berdatangan," ujar Bunari.
Bunari menjelaskan, imbas frontage terkena area musala Al Ikhlas milik Polsek Waru, lantaran ada pelebaran jalan sekitar 4,5 meter dari depan jalan mapolsek. Oleh karena itu, pihak polsek melakukan pembangunan relokasi musala tersebut dengan menggantikannya membangun masjid dibelakang mako.
"Demi mempermudah ibadah para anggota serta bagi masyarakat yang berkunjung ke Polsek Waru," terang Bunari.
Menurut Bunari, sejauh ini ada saja donatur bantuan bahan bahan material yang berdatangan. Padahal pihak Polsek Waru tidak memohon atau meminta. Namun, jika ada donatur siapapun yang menyumbang, maka Polsek Waru mempersilakan.(Lk9)
Tags
TNI & Polri