 |
| Warga Porong menggelar sholat Idul Adha di jalan raya |
Sidoarjo (Lampukuning.com) - Masjid besar Al-Fudhola di Kecamatan Porong Sidoarjo menggelar Salat Idul Adha. Pelaksanaannya para jamaah sempat menutup sementara Jalan Raya Porong lama.
Dari pantauan, para jamaah menempati Jalan Raya Porong lama, karena halaman Masjid Fudhola khusus jamaah perempuan tidak cukup menampung banyaknya jamaah yang menunaikan salat Idul Adha tahun ini.
Jalan Raya Porong lama yang digunakan oleh jamaah untuk menunaikan ibadah salat Idul Adha hanya satu lajur. Yakni lajur dari arah Malang ke Surabaya. Sementara itu arah sebaliknya tetap dilewati oleh pengendara. Tampak ada lima anggota polisi dari Polsek Porong yang mengatur arus lalu lintas.
"Untuk menjamin masyarakat Porong menunaikan ibadah salat Idul Adha berlangsung khusuk. Tidak ada penutupan Jalan Raya Porong lama," kata Brigka Eko anggota Polsek Porong, Minggu (10/7/2022).
Eko menjelaskan, rekayasa tersebut dengan pola penghentian sementara Jalan raya Porong lama saat ada masyarakat yang menunaikan ibadah salat Idul Adha di tengah jalan.
"Selesai salat Idul Adha para jamaah berkemas menepi menempati trotoar jalan, kemudiannya Jalan dibuka kembali," jelas Eko.
Sementara itu Ketua Tanfidiyah MWC NU Kecamatan Porong Sidoarjo, KH Sugiono mengatakan, bahwa warga Nahdliyin secara serentak melaksanakan salat Idul Adha sesuai dengan ketetapan pemerintah serentak 10 dzulhijjah jatuh pada tgl 10 juli M.
"Sedangkan ada kelompok lain yang berhari raya tgl 9 juli kemarin bersamaan dengan hari raya di Arab Saudi tidak ada masalah. Adanya perbedaan ini tidak akan menimbulkan masalah jika masing-masing berpegang pada ilmu. Adanya letak geografis yang tidak sama antar negara bisa membikin posisi matahari,bumi dan bulan juga tidak sama," kata Sugiono.
"Otomatis penetapan waktu sholat, penanggalan hijriyah juga tdk sama. Warga NU sdh terbiasa serta sudah dewasa menyikapi perbedaan," tandas Sugiono.(kur)