Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Driver Ojek bersama Belasan Bonek Geruduk Rumah Via Vallen

Selasa, 23 April 2024 | April 23, 2024 WIB | Last Updated 2024-04-22T22:34:41Z


Sidoarjo - Belasan Bonek geruduk rumah pedangdut Via Vallen di kawasan Kalitengah, Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (22/04/24) petang. Mereka mencari RF adik kandung Via Vallen yang diduga telah menggadaikan motor milik salah satu driver ojek online (ojol) melalui Adit anggota Bonek Tanggulangin.

Dari keterangan kuasa hukum korban, Bramada Pratama Putra, RF meminjamkan uang kepada Adit dengan jaminan sebuah motor milik temannya seorang driver ojol. Namun, saat Adit ingin mengembalikan uang dan mengambil motornya, motor tersebut sudah tidak ada. RF pun tidak bisa dihubungi dan menghilang selama beberapa pekan terakhir.

"Bahkan nomor kontak whatsappnya diblokir," ujarnya.

Karena tidak bisa dihubungi dan kesal, driver ojol pemilik motor bersama belasan Bonek dan juga aliansi arek Sidoarjo itu pun akhirnya geruduk rumah Via Vallen sejak sore hingga malam. Mereka menunggu dan mencari RF di depan rumah tersebut untuk meminta pertanggungjawaban, namun tak kunjung ketemu dan kondisi pagar tertutup dan rumah dalam keadaan kosong karena seluruh penghuninya sedang keluar rumah.

Bramada menjelaskan, bahwa Adit menggadaikan motornya kepada Rafi dengan nilai Rp 2 juta pada 13 Februari 2024. Kemudian, Rafi menggadaikan motor tersebut kepada orang lain senilai Rp 3 juta pada 13 Maret 2024.

"Adit kemudian ingin menebus motornya pada dua minggu setelah digadaikan, namun Rafi tidak bisa dihubungi. Ketika akhirnya bisa dihubungi, Rafi meminta tebusan Rp 9 juta dan motornya pun sudah tidak ada," terang Bramada.

Sementara itu, Kapolsek Tanggulangin Kompol IGP Atma Giri yang datang ke lokasi mengatakan, bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak keluarga Via Vallen dan diketahui bahwa mereka sedang berada di Surabaya.

"Sudah kami komunikasikan beliaunya satu keluarga masih di Surabaya," kata Atma Giri.

Pihak Polsek pun mengimbau kepada belasan bonek dan aliansi arek Sidoarjo ini untuk bersabar dan tidak melakukan tindakan anarkis. Pihaknya akan membantu menyelesaikan permasalahan ini dengan cara mediasi.
×
Berita Terbaru Update