![]() |
Kapolresta Sidoarjo pantau jalannya pilkades serentak |
Sidoarjo (Lampukuning.com) - Meski sebelumnya sempat diwarnai adanya indikasi permainan uang, namun pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di Sidoarjo, Jawa Timur Minggu (19/6) siang berlangsung aman dan lancar. Dari 18 kecamatan yang ada di Sidoarjo, tercatat ada 84 desa yang melakukan pemilihan kepala desa langsung dan serentak.
Seperti proses pilkada pada umumnya, 685 tempat pemungutan suara disebar di masing-masing desa yang melaksanakan pilkades serentak.
Upaya permainan uang atau judi bobotoh yang biasa mengiringi kegiatan pemilihan kepala desa, tidak ditemukan. Tim satgas anti botoh Polresta Sidoarjo yang disebar di seluruh TPS dan titik kerumuman massa di pedesaan, tidak menemukan adanya praktek curang dalam pelaksanaan pilkades serentak yang dilakukan hari minggu pagi hingga siang.
![]() |
"Pengamanan Pilkades serentak yang kami tekankan pada para personel adalah laksanakan tugas sebaik mungkin," ujar Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu bintoro.
Sementara dari daftar pemilih tetap, DPT yang disebar di 84 desa di Sidoarjo yang melakukan pilkades serentak, jumlah DPT yang mengikuti proses pilkades serentak di Sidoarjo mencapai lebih dari 80 persen.
"Tingkat antusias masyarakat cukup tinggi, terhitung sejak pencoblosan ditutup dan dimulainya perhitungan, rata-rata di tiap TPS yang kita datangi antusias masyarakat mencapai 80 sampai 85 persen," ujar Kapolresta.
![]() |
Kapolresta Sidoarjo saat memberikan keterangan |
Untuk mengamankan pelaksanaan pilkades serentak di Sidoarjo, aparat Kepolisian Polresta Sidoarjo mengerahkan lebih dari 700 personil, didukung personil dari Brimob Polda Jatim dan Dalmas Polda jatim. Ratusan personil kepolisian ini diserbar di 685 TPS yang di 84 desa di wilayah Kabupaten Sidoarjo.(sum)