Sidoarjo, – Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menjelang Ramadan. Berdasarkan data Polda Jatim, terjadi peningkatan kasus pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas), pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), serta kecelakaan lalu lintas.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengungkapkan, bahwa tren peningkatan kejahatan dan kecelakaan ini sering terjadi menjelang puasa dan hari raya. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati.
“Kejahatan bisa terjadi karena ada niat dan kesempatan,” tegas Dirmanto dalam acara Manajemen Media Polda Jatim dalam Operasi Mantap Praja Semeru 2025, di Sidoarjo, Selasa (18/2/2025).
Dirmanto menekankan bahwa pemasangan kamera pengawas (CCTV) bukan jaminan mutlak untuk terhindar dari tindak kejahatan. Ia menyebut bahwa pelaku kejahatan kini semakin cerdik dalam menyamarkan identitas mereka dengan menggunakan jaket, topi, masker, kacamata, atau helm.
“CCTV saja tidak cukup. Karena CCTV fungsinya hanya memantau. Jika tidak diawasi ya tetap saja tidak tau," terangnya.
Ia juga mengingatkan bahwa pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kerap terjadi setiap hari, bahkan dalam hitungan kurang dari dua menit pelaku dapat membobol kunci dan membawa kabur kendaraan.
"Tidak mungkin polisi menjaga satu-satu, karena jumlah polisi terbatas. Oleh karena itu, menjaga keamanan adalah tugas kita bersama," ungkapnya.
Sementara itu, untuk kecelakaan lalu lintas, faktor utama penyebabnya adalah kondisi jalan yang rusak, minimnya penerangan, serta ketidakpatuhan pengendara dalam berlalu lintas.
Selain kejahatan 3C dan laka lantas, Polda Jatim juga menyoroti meningkatnya kasus narkoba di wilayah Jawa Timur. Dirmanto berharap peran media dalam mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba agar dapat menekan angka penyalahgunaan barang haram tersebut.
Polda Jatim menegaskan bahwa sinergi antara aparat kepolisian dan media sangat dibutuhkan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat, khususnya di momen-momen krusial seperti Ramadan dan pelantikan kepala daerah.
Tags
Hukum - Politik