![]() |
SMK Negeri 1 Buduran menggelar kegiatan Market Day |
Sidoarjo (Lampukuning.com) - SMK Negeri 1 Buduran menggelar kegiatan Market Day di sekolah untuk mengajak siswa bisa menjadi wirausaha sukses.
Kegiatan Market Day yang digelar Jumat (23/9) tersebut, kali ini dikhususkan untuk siswa kelas 11. Aneka produk kuliner makanan dan minuman dijajakan siswa, pada kegiatan yang diselenggarakan di sekitar lapangan basket sekolah tersebut.
Mulai jajanan makaroni scotel, jazuke, kue lapis, krispi, mie ijo, sate hingga jajanan tradisional ongol-ongol. Aneka minuman seperti es dawet, susu kedelai dan lainnya juga tersedia.
Semua produk yang dipasarkan tersebut juga buatan siswa sendiri. Mulai mencari atau berbelanja bahan, pembuatan dan marketingnya, semua dikerjakan siswa.
“Jadi mereka tidak hanya pandai membuat produk, tetapi juga harus pandai aktualisasi marketingnya, bahkan sampai pada laporan akhir pembukuannya,“ kata Kepala SMK Negeri 1 Buduran Sidoarjo, Dra Agustina, M.Pd usai memantau stan-stan penjualan.
Agustina menambahkan, kegiatan Market Day tersebut tidak hanya sekadar aktivitas jual-beli produk karya siswa. Namun, bisa memunculkan kolaborasi yang bisa membentuk kerjasama dari berbagai kelompok/kegiatan yang berbeda-beda.
“Kondisi sekarang, anak-anak ternyata sudah berhasil melakukan hal tersebut, itu sangat luar biasa. Itu semua tidak lepas dari bimbingan Tim SPW (Sekolah Pencetak Wirausaha) SMKN 1 Buduran,” ujar Agustina.
Dari hasil Market Day ini, Tim SPW SMKN 1 Buduran Sidoarjo akan melakukan evaluasi, apa kekurangan dan permasalahan yang ada. Siswa peserta Market Day ini ternyata rata-rata juga sudah berwirausaha. Jadi pihak sekolah tinggal mengevaluasi dan mengarahkan.
"Sehingga harapan kami, saat mereka lulus dari sekolah ini, betul-betul sudah siap untuk berwirausaha,” harap Agustina.
Serlia Fitriatin adalah salah satu siswa yang sudah mempunyai wirausaha Black Forest dan aneka macam kue basah. Dia mengaku sangat senang dengan kegiatan Market Day ini. Karena ada pengalaman yang berbeda, serta di sekolah juga banyak ilmu yang bisa diterapkan untuk pengembangan usaha di rumah.
“Kini penjualannya sudah bisa melayani eceran maupun pesanan-pesanan serta dilakukan dengan memanfaatkan teknologi online, yang juga ada fasilitas untuk COD (Cash on Delivery),” kata siswi Kelas XII Busana Butik 2 tersebut.
Market Day ini sendiri merupakan salah satu bentuk implementasi dari Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Berdasarkan Kemendikbud Ristek No.56/M/2022, P5 merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek, yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter, yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan.
Projeknya didesain peserta didik sendiri, sehingga mereka bisa melakukan investigasi, mengesekusi, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan. Peserta didik bekerja dalam periode waktu yang telah dijadwalkan untuk menghasilkan produk jadi.(syo)